No. ISBN : 979-1283-98-3
Penulis : Labibah Zain & Lathiful Khuluq (Peny.)
Penerbit : LKiS
Tanggal Terbit : 2009
Jumlah Halaman : 314
Sinopsis :
“dalam konteks dinamika budaya, ketokohan dan kesenimanan Gus Mus dapat dimaknai sebagai support untuk menyusun agenda-agenda baru dalam bidang seni, atau bentuk aktifitas kreatif lain yang mampu mengimbangi program-program pemberdayaan di bidang sosial, budaya, dan keagamaan yang berjalan selama ini. Orientasi pentingnya adalah, agar kekuatan hakiki dari seni yang menjadi warisan nenek moyang bisa ia gunakan sebagai penjaga gawang moral dan spiritualitas bangsa ditengah kompleksitas masyarakat dan ancaman globalisasi.
Selain itu, agenda-agenda seni di lingkungan lokalitas pesantren, dapat ia implementasikan melalui kajian yang bersifat teoritis dan praksis. Kajian teoritis di arahankan untuk membedah wacana, konsepsi dan interpretasi, serta pemikiran dan filsafat estetis dalam perspektif kebudayaan Islam. Gus Mus mampu menciptakan revtalisasi, inovasi, dan kreasi untuk menghangatkan kembali seni tadisional kedalam bentuk-bentuk ekspresi baru, atau mengakulturasikan seni pesantren atau lokalitas dengan seni moderen tanpa meninggalkan esensi dan substansinya. “